Home | Politik | Ekonomi | Hukrim | Sport | Lifestyle | Riau | Pekanbaru | Regional | Internasional | Indeks Berita
 
Miris, Warga Lempari Pengungsi Rohingya di Pekanbaru Pakai Batu
Sabtu, 11-05-2024 - 18:07:15 WIB
Foto: Pengungsi Rohingya
TERKAIT:
 
  • Miris, Warga Lempari Pengungsi Rohingya di Pekanbaru Pakai Batu
  •  

    SERGAPONLINE.COM PEKANBARU - Sejumlah pengungsi Rohingnya di Pekanbaru mengalami luka-luka akibat lemparan batu warga. Aksi yang kerap dilakukan bocah SMA dan geng motor tersebut terjadi siang dan malam.


    "Setiap hari. Siang malam. Anak muda-muda itu lempar batu. Ini kemarin kena," ujar Along, salah satu pengungsi yang bisa sedikit berbahasa, Sabtu (11/5/2024) sekitar pukul 14.00 WIB, di Jalan Wan Datuk Abdul Jamal, belakang Purna MTQ, Pekanbaru.


    Saat wartawan berada di lokasi, segerombolan anak SMA pulang sekolah juga tampak meneriaki, memaki, hingga melempari batu camp darurat pengungsi.


    Tak diketahui apa motif warga melempari para pengungsi. Namun, diduga akibat terpengaruh ujaran kebencian yang menyebar di media sosial.


    Hingga saat ini, pengungsi Rohingya sudah 3 bulan lebih berada di camp darurat. Belum ada kejelasan seperti apa nasib mereka ke depan. Untuk bertahan hidup, para pengungsi hanya mengandalkan bantuan warga sekitar.


    "Ada yang kasih beras, kadang kentang. Itu yang kita bagi. Kadang makan lebih dari imigrasi juga kita dapat bagi," ucap Along.


    "Kami tunggu kabar dari IOM (Badan Migrasi PBB). Kami mau taruh di mana tempat saja tak masalah. Kami tak tahu sampai kapan di sini dan mau ke mana," tambahnya.


    Diketahui, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru memberi waktu kepada 151 orang pengungsi Rohingya agar pindah dari belakang kawasan Purna MTQ. Pasalnya, pengungsi Rohingya mendirikan gubuk sebagai tempat tinggal di sepanjang Jalan Wan Datuk Abdul Jamal.


    "Saya sudah meninjau pengungsi Rohingya pada 8 Mei lalu. Keberadaan mereka sudah mengarah kepada gangguan ketentraman dan ketertiban masyarakat," kata Kepala Satpol PP Pekanbaru Zulfahmi Adrian, Jumat (10/5) dikutip Instagram resminya.


    Satpol PP akan berkoordinasi dengan IOM, UNHCR, dan kepolisian. Diharapkan, pengungsi Rohingnya ini bisa bergeser ke lahan yang tidak mengganggu pengendara.


    "Kami beri waktu 20 hari mencari lokasi bagi mereka," ujar Zulfahmi.


    Saat ini, para pengungsi tengah membangun camp darurat di lahan kosong di belakang Nurseri Dinas PUPR Kota Pekanbaru. Di antara para pengungsi, tampak seorang bayi perempuan usia 6 hari yang lelap di ayunan sederhana di dalam tenda.


    Seorang bocah yang sedikit bisa bahasa mendekati wartawan sambil menunjukkan sebuah video mutilasi di ponselnya sambil mengatakan bahwa itu adalah temannya.


    "Ini teman. Kenal. Polisi potong-potong. Polisi jahat," ujarnya mengadu kejadian sadis yang menimpa temannya di negaranya




     
    Berita Lainnya :
  • Kapolresta Pekanbaru Pimpin Rapat Bersiap Hadapi Karhutla: Rapat Strategis di Polresta Pekanbaru
  • 32 Tim Ikut Turnamen Domino Dalam Rangka HUT Bengkalis, Kadis Perhubungan Melalui Sekretaris Ucapkan Terima Kasih
  • Pj Walikota Pekanbaru Kunjungan Kerja ke Kecamatan Binawidya
  • Bakti Sosial LSM GMAS Serahkan Puluhan Paket Sembako Hingga Pupuk Organik, Ini Harapan Pj Bupati Tulungagung
  • Jalun Silahturahmi, Rutan Pekanbaru Adakan Coffee Morning Bersama Awak Media
  •  
    Komentar Anda :

     
        Indeks Berita
    01 Kapolresta Pekanbaru Pimpin Rapat Bersiap Hadapi Karhutla: Rapat Strategis di Polresta Pekanbaru
    02 32 Tim Ikut Turnamen Domino Dalam Rangka HUT Bengkalis, Kadis Perhubungan Melalui Sekretaris Ucapkan Terima Kasih
    03 Pj Walikota Pekanbaru Kunjungan Kerja ke Kecamatan Binawidya
    04 Bakti Sosial LSM GMAS Serahkan Puluhan Paket Sembako Hingga Pupuk Organik, Ini Harapan Pj Bupati Tulungagung
    05 Jalun Silahturahmi, Rutan Pekanbaru Adakan Coffee Morning Bersama Awak Media
    06 Pj Gubri Terima Pin Emas dari PWI Provinsi Riau
    07 Gubernur Ansar dan Pimpinan DPRD Kepri Tandatangani Nota Kesepakatan KUPA-PPAS Perubahan APBD 2024
    08 Hari Anak Nasional ke-40, Jokowi Minta Anak Indonesia Rajin Belajar
    09 Rutan Pekanbaru Ikuti Penyelenggaraan Pelatihan Kader Kesehatan Bagi WBP Dukungan Global FUND (GF) TB-HIV
    10 Razia Kampung Narkoba Panger, Ratusan Personil Team Gabungan Amankan 7 Pelaku Narkoba
    11 Beri Pengamanan dan Pendampingan Hukum, Pemprov Apresiasi Kejati Riau
    12
    13 Bangun Sinergi, Lapas Narkotika Rumbai Terima Patroli Sambang Satuan Binmas Polresta Pekanbaru
    14 Gerak Cepat 4 Unit Cold Diesel Bermuatan Kayu Ilegal Logging Diamankan Dit Reskrimsus Polda Riau Dibantu Polsek Kampar Kiri
    15 Sosialisasi Kemkominfo RI, Kepala Diskominfotiksan Paparkan Realisasi Call Center 112 di Pekanbaru
    16 Satreskrim Polres Kampar Beserta Kapolsek Siak Hulu Gerah Maraknya Ilegal Logging Di wilayah Hukumnya
    17 Hari Anak Nasional 2024, Kemenkumham Riau Serahkan Pengurangan Masa Pidana Pada 60 Anak Binaan
    18 Kajati Riau menjadi Narasumber dalam Program Jaksa Menjawab di Riau Televisi
    19 Gelar FGD dengan Para Ahli, Jasa Raharja Dorong Optimalisasi Peraturan Pemerintah No. 18 Tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan
    20 Pj Gubri SF Hariyanto Paparkan Potensi Migas untuk Kesejahteraan Rakyat Riau
    21 Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat Adakan Kegiatan Operasi Patuh Lancang Kuning 20240
    22 Kades Sebauk Tamrin Gelar Kegiatan Pekan Imunisasi Nasional
     
     
     
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Sergaponline.com